Wali Kota Bandung Ajak Warga Tetap Tegar Hadapi Dampak Kenaikan BBM

- Editor

Rabu, 7 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Bandung Yana Mulyana. (Foto: Humas)

Wali Kota Bandung Yana Mulyana. (Foto: Humas)

BANDUNG, BIPOL.CO – Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengajak seluruh warga untuk tetap tegar menghadapi berbagai dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Yana juga mengajak seluruh warganya untuk terus ikhtiar bersama dan menguatkan kolaborasi serta gotong-royong dalam menghadapi berbagai kesulitan.

Yana Mulyana mengaku merasakan beratnya kondisi saat ini. Pasalnya di tengah upaya pemulihan berbagai sektor khususnya ekonomi akibat pandemi Covid-19, masyarakat kembali dihadapkan dengan tantangan baru pascakenaikan harga BBM.

Hanya saja menurut Yana, kenaikan harga BBM yang sudah menjadi keputusan Pemerintah Pusat harus dikawal bersama.

“Kita semua turut merasakan bagaimana beratnya kondisi saat ini. Namun, sebagai warga, kita juga berkewajiban untuk mematuhi dan turut mengawal apa yang sudah diputuskan pemerintah pusat,” ungkap Yana di Balai Kota Bandung.

“Terpenting saat ini, bagaimana kita semua dapat terus saling menguatkan, mencari solusi bersama agar masyarakat beserta seluruh elemen di Kota Bandung dapat terus bangkit,” imbuhnya.

Menurut Yana, di tengah kenaikan harga seperti saat ini, semua pihak hendaknya tetap mampu menahan diri dan terus menjaga Kota Bandung tetap kondusif. Hal itu merupakan modal penting untuk dapat segera keluar dari berbagai himpitan kesulitan.

“Mari kita terus berusaha menahan diri, menjaga keamanan dan ketertiban karena itulah modal penting. Ketika iklim kondusif dapat terjaga. Saya optimis, kita semua dapat keluar dengan cepat dari berbagai kesulitan,” katanya.

Kang Yana sapaan akrabnya Yana Mulyana juga berharap masyarakat dapat memanfaatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM maupun bantuan lainnya untuk hal-hal yang lebih produktif.

“Sebagai kompensasi, pemerinta pusat juga akan mulai menyalurkan bantuan langsung tunai pada September 2022 ini. Semoga penggunaannya dapat lebih tepat sasaran dan lebih produktif ,” ungkapnya.

“Kita tentu akan turut memantau dan mengawal agar proses penyaluran BLT BBM ini dapat segera sampai ke masyarakat,” imbuh Yana.

Menurutnya, sesuai arahan dan petunjuk pemerintah pusat, bantuan langsung tunai (BLT) BBM bagi Kota Bandung juga akan mulai disalurkan pada September 2022 ini bagi sekitar 65.390 warga penerima manfaat.

Pemkot Bandung pun memastikan akan terus mengawal penyalurannya, agar dapat segera dapat dimanfaatkan masyarakat khususnya keluarga penerima manfaat.

Lebih lanjut Yana juga mengajak seluruh warga Kota Bandung untuk memanfaatkan fasilitas angkutan masal yang disediakan Pemkot Bandung seperti layanan bus gratis serta transportasi publik yang ada. Sehingga hal itu setidaknya dapat turut menekan pengeluaran sekaligus menghidupkan transportasi publik yang ada.

Yana percaya, warga Kota Bandung yang dikenal sebagai masyarakat kreatif dapat memanfaatkan segala kreativitasnya untuk bangkit dengan cepat. Terlebih, warga Kota Bandung juga dikenal sebagai masyarakat yang kental dengan kolaborasi dan inovasi sebagai pondasi kuatnya.

“Situasi saat ini tentu tidak hanya dirasakan kita di Kota Bandung, tetapi di semua wilayah di Indonesia bahkan masyarakat dunia. Tapi saya percaya, kita memilik modal kuat yaitu kreativitas, kolaborasi dan inovasi. Itu yang harus kita pertahankan untuk bangkit bersama,” paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Yana juga mengajak warga Kota Bandung untuk terus berdoa sebagai penguat dari berbagai ikhtiar yang tengah dilakukan.(*)

Berita Terkait

Bupati Bandung Dukung Dedi Mulyadi Ubah Jam Kerja ASN: “Setelah Sahur Tidak Ada yang Tidur Lagi”
Pegawai Pemdaprov Ngantor Lebih Pagi, Dedi Mulyadi: Bukan Cari Sensasi Lebih Disiplin, Sehat, Terhindar Macet
ASN Jabar Kerja Lebih Awal di Ramadhan, Layanan Masyarakat Tetap Optimal
Banjir di Dayeuhkolot dan Bojongsoang: 7.298 Warga Terdampak, Ribuan Rumah Tergenang
Agus Setiawan Soroti Minimnya Anggaran untuk Penyangga Ibu Kota Kabupaten Bandung
Ali Syakieb Sampaikan Pengalamannya Soal Waktu dan Etos Kerja Orang Jepang pada Calon Pekerja Migran
Nilai MCP KPK RI Kabupaten Bandung 2024 Capai 93%, Marlan Nursyamsi: Kami Seoptimal Mungkin Penuhi Evidences
Kang DS : Retreat Ilmu Berharga Bekal Memimpin Kabupaten Bandung Periode Kedua

Berita Terkait

Sabtu, 1 Maret 2025 - 14:16 WIB

Bupati Bandung Dukung Dedi Mulyadi Ubah Jam Kerja ASN: “Setelah Sahur Tidak Ada yang Tidur Lagi”

Sabtu, 1 Maret 2025 - 14:10 WIB

Pegawai Pemdaprov Ngantor Lebih Pagi, Dedi Mulyadi: Bukan Cari Sensasi Lebih Disiplin, Sehat, Terhindar Macet

Rabu, 26 Februari 2025 - 23:48 WIB

Banjir di Dayeuhkolot dan Bojongsoang: 7.298 Warga Terdampak, Ribuan Rumah Tergenang

Rabu, 26 Februari 2025 - 20:48 WIB

Agus Setiawan Soroti Minimnya Anggaran untuk Penyangga Ibu Kota Kabupaten Bandung

Rabu, 26 Februari 2025 - 12:27 WIB

Ali Syakieb Sampaikan Pengalamannya Soal Waktu dan Etos Kerja Orang Jepang pada Calon Pekerja Migran

Berita Terbaru